Ibu yang memiliki balita pasti sudah terbiasa dengan istilah rewel. Penyebab rewel bermacam-macam diantaranya jika keinginan si anak tidak dikabulkan atau ketika si anak sedang sakit. Rewel dalam arti menangis yang awalnya biasa saja lama-lama kian menjadi-jadi, merengek-rengek, atau dalam kasus yang lebih parah berteriak-teriak. Pasti para ibu sering merasa marah atau kesal karena ulah anak yang demikian. Sabar Moms, tidak perlu panik. Jika Anda mengalami hal tersebut berikut saya berikan tips mengatasi anak rewel.
Rewel Karena Minta Sesuatu
Sejauh yang saya ketahui, kecenderungan anak rewel rata-rata disebabkan keinginannya yang tidak terkabul. Sebenarnya cara mengatasi rewel yang satu ini sangat mudah dan sederhana: cukup dengan kata SEPAKAT. Artinya Anda harus mengabulkan permintaanya dan minta kepada anak untuk berhenti rewel.
 |
| Minuman buatan sendiri lebih sehat dan aman bagi balita daripada jajan. |
Tentunya Anda juga harus bisa memperkirakan bahwa keinginan anak tersebut masih dalam batas normal dan sesuai dengan usianya, baik bagi kesehatanya, aman untuk keselamatannya, serta sesuaikan dengan kemampuan Anda sendiri. Ingat! jangan sekali-kali menjanjikan sesuatu yang sebenarnya sulit Anda tepati. Jika Anda merasa tidak bisa atau belum bisa mengabulkan permintaan si anak karena sesuatu hal, maka Anda harus bisa menarik perhatiannya dengan memberikan pilihan lain yang lebih baik.
Saya beri contoh sesuai pengalaman saya sendiri. Pada suatu hari anak saya rewel minta dibelikan es krim keliling yang menurut saya tidak menjamin kebersihan dan kesehatannya bagi anak saya akhirnya saya suruh diam dan saya buatkan jus jambu merah yang kental ditambah susu cair putih diatasnya saya bilang itu eskrim paling enak di dunia, saya taruh di mangkok yang cantik dan untungnya saya sedia sendok eskrim dirumah. Alhamdulillah dia berhenti nangis dan makan eskrim buatan saya sambil bilang, "En(y)ak-en(y)ak."
Rewel karena Sakit
Sekarang perlakuannya beda lagi kalau anak Anda rewel karena sedang sakit. Cara mengatasinya adalah dengan kata PERHATIAN. Ketika anak Anda sakit sebenarnya yang mereka butuhkan hanyalah perhatian dan kasih sayang. Cobalah merenung sejenak, apakah hari ini Anda sudah membelai rambutnya? Mencium pipinya? Menyuapinya? Memandikannya? Memakaikan baju untuknya? Bilang sayang padanya?
Anda para orangtua yang super sibuk berkarir, pasti hanya dapat menjawab salah satu pertanyaan di atas atau bahkan belum bisa menjawab satupun dari pertanyaan itu. Nah di sinilah permasalahannya. Hal-hal yang mungkin dianggap sepele sebenarnya sangat berarti bagi sang anak. Kurangnya perhatian dari orang tua itulah yang kadang menyebabkan anak menjadi sakit dan kemudian menjadi rewel. Dan kalau dia sudah rewel, pasti membuat Anda jadi stres. Jadi, untuk mengatasi rewel ketika anak sedang sakit kita perlu memberi perhatian lebih padanya. Kalau sedang demam, berilah obat penurun panas lalu menggendongnya, mengelus punggungnya, mungusap kepalanya. Satu lagi, jangan lupa selalu ucapkan mantra berikut ini, "Mama sayang kamu. Cepat sembuh ya, Nak." Berdasar pengalaman saya, dijamin anak akan jauh lebih tenang. Selamat mencoba dan semoga sukses!
Perhatian:
Apabila sakitnya belum sembuh dalam dua hari, segeralah bawa ke dokter karena itu berarti Anak anda bukan sakit biasa.
