Pemburu Ini Berhasil Membunuh Hewan Legendaris Chupacabra

Seorang pemburu luwak dilaporkan WJTV telah membunuh binatang mirip anjing yang melegenda, Chupacabra, Rabu pagi, 11 September 2013. Matthew Harrell, seorang pria asal Leake County, Lena, Mississippi, menembak seekor makhluk yang dia yakini sebagai Chupacabra, binatang legendaris yang oleh banyak ahli diyakini mitos belaka. Dengan senjata kaliber 0,22 ia membunuh binatang ganjil itu saat dirinya tengah menangkap luwak di sebuah kandang ayam.

Binatang yang dia yakini Chupacabra itu terlihat hampir tanpa bulu, kuku-kukunya lebih panjang daripada yang dipunyai anjing pada cakarnya. Di daerah tersebut, tak ada hewan yang seperti itu. Harrel sendiri dan para tetangganya mempercayai bahwa binatang itu adalah Chupacabra, makhluk mitos yang diduga sering menyerang hewan termasuk binatang ternak dan menghisap darahnya.

Matthew Harrell, pembunuh hewan yang diyakini sebagai Chupacabra

"Tetanggaku yang memiliki peternakan ayam mengatakan mereka telah melihat binatang ini dua atau tiga kali. Mereka mengatakan padaku bahwa makhluk inilah yang telah memakan tiga ekor ayamnya," ungkap pria berusia 28 tahun ini. "Kupikir awalnya hewan ini adalah luwak." Pikiran itu segera berubah saat dia melihat mata makhluk itu menyala-nyala kemerahan. 

"Hewan itu tidak hanya menerjang, tetapi juga menerkam seperti kucing," papar Harrel pada WJTV-TV. "Saat aku berdiri di sana, dia menyerang di sini. Dan kulihat gigi dan mata merahnya. Sepertinya dia akan melompat ke bawah. Dan aku tak memberinya kesempatan."

"Dia membawanya ke sini dan menunjukkannya kepadaku," cerita Wayne Thompson, pemilik gudang tempat binatang tersebut ditemukan. "Cara larinya ganjil, sepertinya lengan depannya lebih rendah daripada lengan belakangnya. Nampaknya masih ada beberapa lagi di luar sana."

"Tetanggaku menyebutnya Chupacabra, dan entah apa lagi. Aku pun menyebutnya demikian karena seperti itulah nampaknya," ungkap Harrel. 

"Meski makhluk itu sudah mati, anjingku tetap ketakutan padanya," imbuhnya.

Makhluk penghisap darah binatang ternak (gambar: virtuescience.com)

Pemburu itu sampai saat ini masih menyimpan bangkai binatang aneh yang kini sudah dikerubungi lalat tersebut.

Tidak salah lagi, lihatlah,"  Harrel berusaha meyakinkan. Dia membuang kemungkinan anjing kudisan pada saat dia menembak binatang itu. 

"Dan aku mengisi penuh senapanku, berjalan ke sana, kuarahkan sinar lampuku padanya, dan 'Ya Tuhan!', maka sampai kosong isi senapanku untuk memastikannya tewas," jelas Harrel.

Di pihak lain, Departemen Margasatwa dan Perikanan Mississippi melaporkan bahwa "Chupacabra" yang telah dibunuh Harrel sebenarnya sebangsa anjing hutan kudisan. Walaupun demikian, penduduk setempat tidak mempercayainya.

Chupacabra berasal dari bahasa Spanyol yang arti literalnya "pencucup-kambing" (dari kata chupar yang berarti mencucup atau menghisap, dan cabra yang berarti kambing, seperti pada kata Capricorn). Ungkapan ini disematkan pada makhluk mitos yang menyerang peternakan dan menghisap habis darah ternak dengan menggerogoti dalam daging binatang ternak. Sebagian yang lain mengungkapkannya sebagai makhluk kriptid, makhluk yang keberadaannya dimungkinkan tetapi tapi secara konsensus masih belum dapat diterima oleh para ahli. Sumber: WJTV News